MOROWALI, Sulawesi Tengah - PT Batu Alam Prima (PT BAP) perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan batu gamping menunjukkan komitmennya kepada warga atas kehadirannya di Desa Lahuafu, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali.
Walaupun belum beraktivitas tetapi PT BAP sudah realisasikan Corporate Sosial Responsibility (CSR) senilai Rp.75 juta di Desa Lahuafu sebagai bukti memiliki komitmen tinggi untuk pemberdayaan sehingga kehadirannya dapat dirasakan oleh masyarakat maupun untuk kemajuan Desa Lahuafu.
Hal ini mendapat apresiasi dari Kades Lahuafu beserta masyarakat, bahkan menjadikan PT BAP sebagai percontohan buat perusahaan lainnya sebab belum beraktivitas sudah banyak berbuat untuk masyarakat dan Desa Lahuafu.
"Saya sebagai Kepala Desa Lahuafu mewakili masyarakat mengucapkan terimakasih kepada PT BAP, meskipun belum berkegiatan selama ini tapi sudah realisasikan CSR sebesar Rp.75 juta, ini bukti komitmen perusahaan berbuat untuk masyarakat dan Desa Lahuafu, " ucap Kades Lahuafu Feri Saputra saat di wawancarai wartawan media ini usai penyerahan CSR di Desa Lahuafu, Senin (10/09/2024).
Diterangkan Kepala Desa Lahuafu bahwa tanggapan masyarakat terhadap PT BAP sangat menyambut baik dan antusias untuk menerima kedatangan PT BAP di Desa Lahuafu karena selama ini sudah memperlihatkan kesungguhannya belum beraktivitas kewajibannya sudah dilaksanakan.
Kata Kades Feri Saputra, PT BAP tidak asal-asalan berinvestasi di Desa Lahuafu tetapi bersungguh-sungguh dan mengikuti aturan yang berlaku taat segala regulasi maupun kesepakatan yang dibuat kepada warga dan Desa.
Sebab dari dulu, dijelaskan Feri Saputra bahwa PT BAP sudah banyak berbuat dan membantu masyarakat. Seperti memberikan kurban setiap tahun kepada masyarakat rutin dilakukan dan baru-baru ini yang paling menyentuh masyarakat adalah bahwa PT BAP hadir membantu saat masyarakat mengalami musibah banjir.
"PT BAP patut di contoh perusahaan lainnya, mesti belakangan datangnya tapi manfaatnya dirasakan terdepan untuk masyarakat dan Desa Lahuafu. Ini perusahaan luar biasa, sehingga masyarakat menyambut baik dan antusias kehadirannya di Desa Lahuafu, " pungkasnya.
Terkait soal penggunaan dana CSR yang diterima, dikatakan Kades Lahuafu akan dirapatkan kembali bersama seluruh masyarakat, namun akan diprioritaskan untuk pendidikan khususnya putra-putri Desa Lahuafu yang sedang menempuh pendidikan di bangku kuliah.
"Soal peruntukan dana CSR ini akan kembali kita bicarakan dengan seluruh masyarakat tapi kita akan prioritaskan untuk membantu pendidikan kuliah anak-anak Desa Lahuafu. Ini langkah awal, mungkin kalau sudah beraktivitas jumlah CSR akan bertambah lagi, " tandasnya.
Pada kesempatan itu, Pelaksana Tehnis (PLT) Kepala Teknik Tambang (KTT) PT BAP, I Made Ardika, menyampaikan bahwa kehadiran perusahaan bukan saja mencari benefit semata tetapi bisa bermanfaat dan berkontribusi untuk masyarakat maupun untuk kemajuan pembangunan Desa Lahuafu.
Dikatakan I Made Ardika bahwa PT BAP komitmen patuhi terhadap segala aturan yang berlaku termasuk pemberdayaan masyarakat maupun CSR menjadi prioritas dalam menjalankan investasi di Desa Lahuafu.
"Perusahaan kita berkomitmen agar manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat dan kedepannya siap berkontribusi untuk membangun Desa Lahuafu, " terang I Made Ardika.
Camat Bungku Timur yang di wakili Kasi Pemerintahan, Lahmuddin Lahasa S.Sos, berharap agar kedepannya kehadiran perusahaan terus bisa berkontribusi untuk perekonomian masyarakat, termasuk di dalamnya soal perekrutan tenaga kerja lokal dan pemberdayaan lewat CSR menjadi perhatian utama perusahaan.
"Selaku pemerintah Kecamatan Bungku Timur berharap agar perusahaan terus memberikan kontribusi terhadap masyarakat maupun terhadap pembangunan Desa Lahuafu, " harapnya.
Adapun pihak-pihak yang hadir dalam penyerahan CSR itu yakni Camat Bungku Timur dalam hal ini di wakili Kasi Pemerintahan Lahmuddin Lahasa, Kades Lahuafu bersama Ketua BPD Lahuafu dan sejumlah masyarakat, Babinsa serta Bhabinkamtibmas dan diakhiri penandatanganan penyerahan CSR oleh masing-masing pihak terkait.
(PATAR JS)