MOROWALI, Sulawesi Tengah - Kapolres Morowali, AKBP Suprianto SIK.MH, mengingatkan seluruh anggota Polres Morowali tentang pentingnya menjaga netralitas Polri dalam menghadapi Pemilu 2024.
Dalam arahannya, Kapolres menegaskan bahwa netralitas adalah harga mati yang mesti dijunjung tinggi oleh setiap anggota Polri. Dalam upaya memastikan netralitas tersebut terjaga dengan baik, Kapolres Morowali mengeluarkan himbauan kepada seluruh anggota Polres untuk tidak memihak ataupun merugikan salah satu peserta pemilu.
"Mulai saat ini, saya mengimbau agar tidak ada anggota Polri yang terlibat dalam tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu peserta pemilu. Selama masa kampanye hingga pemilihan berlangsung, tidak ada yang diperkenankan melakukan ajakan, himbauan, seruan, ataupun memberikan barang dengan tujuan keberpihakan kepada peserta Pemilu, " tegas Kapolres Morowali, Senin (11/12/2023).
Pernyataan keras ini disampaikan untuk menegaskan bahwa Polres Morowali akan menjalankan tugasnya secara profesional dan tanpa keberpihakan dalam mengawal jalannya Pemilu 2024.
"Kita harus tetap menjaga netralitas Polri demi terwujudnya Pemilu yang jujur, adil, dan demokratis, " tambah Kapolres Morowali sosok yang dikenal low profil itu.
Kapolres Morowali juga menekankan pentingnya kesadaran serta tanggung jawab anggota Polri dalam memastikan bahwa pelaksanaan Pemilu berjalan lancar tanpa campur tangan yang dapat mengganggu proses demokrasi.
Diharapkan dengan arahan ini, seluruh anggota Polres Morowali akan menginternalisasi prinsip netralitas sebagai bagian dari tugas dan tanggung jawabnya dalam mengemban amanah sebagai aparat penegak hukum.
Pemilu 2024 menjadi momen penting bagi bangsa ini, dan netralitas Polri menjadi pondasi utama dalam memastikan keberlangsungan demokrasi yang sehat dan berkualitas di Indonesia.
Bertekad untuk melaksanakan tugas dengan profesionalisme, Kapolres Morowali AKBP Suprianto SIK.MH berharap agar seluruh anggota Polres Morowali dapat menjadi contoh dalam menjaga netralitas Polri dalam setiap tahapan Pemilu demi terciptanya proses demokrasi yang berkualitas dan bermartabat.
"Seluruh anggota Polres Morowali harus menjadi contoh dalam menjaga netralitas Polri dalam setiap tahapan Pemilu demi terciptanya proses demokrasi yang berkualitas dan bermartabat, " pungkas perwira polisi dua bunga melati dipundaknya itu.
(PATAR JS & HUMRES)