MOROWALI, Sulawesi Tengah - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Morowali melaksanakan Bimtek (Bimbingan Teknis) bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), bertempat di Aula Hotel Surya yang beralamat di seputaran area perkantoran Fonuasingko, Senin (07/10/2024).
Pelaksanaan Bimtek ini terkait pengelolaan dan pertanggungjawaban anggaran hibah Pilkada Morowali serta penggunaan aplikasi Sitab pada sekretariat badan penyelenggaraan adhoc tingkat PPK dan PPS se - Kabupaten Morowali dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Morowali 2024.
Pada kesempatan itu hadir pembicara dari Pemkab Morowali dalam hal ini Pj Sekda Morowali, Drs. H. Abdul Wahid Hasan, M.Pd membawa materi tentang Peran Pemerintah Daerah dalam mendukung pertanggungjawaban anggaran hibah serta fasilitasi pada Pemilukada serentak tahun 2024
Pj Sekda Abdul Wahid Hasan membahas tentang peran pemerintah daerah dalam mendukung pertanggungjawaban anggaran hibah untuk PPK dan PPS yang digelontorkan melalui KPU Morowali.
Dia menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah mendukung pelaksanaan Pilkada Morowali 2024, dengan mengalokasikan anggaran hibah sebesar Rp.52.400.000.000.
Adapun peruntukan dana hibah tersebut dengan rincian sebagai berikut:
1. KPU Rp. 27.600.000.000
2. Bawaslu Rp. 7.800.000.000
3. TNI Rp. 5.000.000.000
4. Polri Rp. 12.000.000.000
Baca juga:
Kemendagri Komitmen Dukung Pelaksanaan PPKSP
|
Dengan total anggaran hibah Rp.52.400.000.000, diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai tanggung jawab proses dan tantangan dalam mendukung pelaksanaan Pilkada 2024.
"Harapan kami kepada KPU dan lembaga lainnya penerima dana hibah, untuk menggunakan anggaran dana hibah ini sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan sesuai dengan rencana kebutuhan biaya yang diusulkan, karena penggunaan anggaran ini nantinya akan diaudit oleh BPK, ” ungkap Abdul Wahid Hasan.
Sebelumnya juga, pembicara dari Polres Morowali dalam hal ini Kasat Intelkam Polres Morowali Iptu Stanza Heraldo Tobigo SH, telah menyampaikan pemaparannya dengan materi potensi kerawanan Pilkada.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua KPU Morowali, Adhar, bersama jajarannya, PPK dan PPS se - Kabupaten Morowali.
(PATAR JS)